Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Permata Jingga Group Luncurkan Klaster Baru di Kota Malang

Pengembang perumahan Permata Jingga (PJ) Group meluncurkan klaster baru, Deira, dengan nuansa Islami modern menyasar kelas menengah muslim.
CEO PJ Group Angga Satria Perdana (kanan) dan Totok Hariyanto Direktur Utama Perumahan Permata Jingga (kiri) saat ground breaking klaster Deira, di Malang, Jumat (1/3/2019)./Istimewa
CEO PJ Group Angga Satria Perdana (kanan) dan Totok Hariyanto Direktur Utama Perumahan Permata Jingga (kiri) saat ground breaking klaster Deira, di Malang, Jumat (1/3/2019)./Istimewa

Bisnis.com, MALANG — Pengembang perumahan Permata Jingga (PJ) Group meluncurkan klaster baru, Deira, dengan nuansa Islami modern menyasar kelas menengah muslim.

CEO PJ Group Angga Satria Perdana mengatakan klaster baru tersebut hanya dibangun 41 unit sehingga memperkuat citra hunian eksklusif, modern, bernuansa Islami dengan fasilitas dan kualitas yang bagus di lokasi strategis.

“Nuansa Islami ditunjukkan dengan disediakan fasilitas Mushola di setiap unit rumah yang bangun,” katanya di sela-sela groundbreaking Klaster Diera dan peluncuran logo baru PJ Group di Malang, Jumat (1/3/2019).

Nuansa Islami juga tampak nama klaster. Diambil dari nama salah satu wilayah di Dubai, Uni Emirates Arab, Deira merupakan pusat komersial tertua yang masuk sebagai Unesco’s World Heritage List karena ikatan sejarah yang signifikan dengan Dubai. Dengan laju moderninasi di Dubai, kawasan ini kini merupakan area perpaduan budaya dan modernitas yang sangat populer.

Perkembangan cepat kota Dubai menjadi inspirasi pembangunan klaster baru perumahan Permata Jingga. Penghuni disediakan beragam fasilitas dan pelayanan yang baik di lokasi strategis jantung kota Malang, Jl Soekarno-Hatta.

Berlokasi di kawasan yang hijau dan sejuk, bangunan kontemporer dan mewah tertata rapi dikelilingi institusi pendidikan dan pusat komersial perbelanjaan yang begitu dekat klaster Deira-Permata Jingga merupakan representasi miniatur kota Islami yang modern.

Seperti halnya Deira yang merupakan perpaduan tradisi dan modernisasi di Dubai, klaster Deira-Permata Jingga juga merupakan bauran yang unik dan menawan antara sentuhan desain modern dan nuansa islami yang kental melalui hadirnya musholla di setiap tipe rumah bergaya modern minimalis dan lokasi klaster yang dekat dengan masjid Cahyaning Ati.

Deira juga dikatakan berasal dari kata arab “diyar” yang berarti rumah. “Deira merupakan komitmen perumahan Permata Jingga dalam menghadirkan rumah yang bukan hanya tempat tinggal namun juga inspirasi keluarga muslim muda dalam menentukan investasi dan kualitas hidup terbaiknya,” ujarnya.

Klaster baru ini dipersiapkan secara detail sebagai solusi terkini gaya hidup keluarga muslim milenial dengan ritme hidup yang cepat dan mobilitas tinggi

Direktur Utama Perumahan Permata Jingga Totok Hariyanto menambahkan persiapan klaster baru ini telah dimulai sejak dua tahun lalu, termasuk diantaranya menggandeng arsitek nasional Budhi Harmunanto, yang karya-karya desainnya sangat dikenal di industri realestat.

Meski masih dalam tahap persiapan, beberapa unit klaster Deira telah dipesan oleh konsumen. “Kami sangat berterima kasih atas kepercayaan konsumen kepada kami, sudah sejak 1998 Permata Jingga hadir di Malang, kepercayaan ini merupakan motivasi kami untuk terus berinovasi, menjadi pioner dan inspirasi untuk kawasan hunian di Malang” ujarnya.

Klaster Deira rencananya akan memiliki 3 tipe hunian dengan harga yang ditawarkan mulai dari kisaran Rp1,9 miliar. Salah satunya adalah hunian 3 lantai yang pertama kalinya ada di perumahan Malang. Total ada 41 unit rumah yang akan dibangun dan serah terima rencananya akan dilaksanakan pada akhir 2020.

Menurut Angga, peluncuran klaster baru sebagai penanda bahwa kawasan perumahan PJ Grup di usia ke-21 masih eksis dan proyek perumahan PJ masih terus berkembang karena lmasih ada 20% lahan dari total yang telah dikuasai seluas 60-70 hektare.

Terkait dengan momen Pemilu, menurut dia, dalam prinsip PJ dalam momen rumah yang dibangun diproyeksikan akan tetap diminati pasar jika dinilai sesuai dengan ekspektasi konsumen dan menguntungkan mereka.

“Jadi dalam situasi sosial-politik apa pun, tidak menjadi masalah bagi kami. Kami targetkan selama satu tahun unit rumah yang dibangun maupun penjualannya akan tuntas,” ucapnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Choirul Anam
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper