Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Pertanian mulai merealisasikan target pembangunan 9 pabrik gula tebu baru dengan penanaman modal dalam negeri dan penanaman modal asing pada 2019 yang tersebar di beberapa titik.
Staf ahli menteri bidang investasi sekaligus Plt. Direktur Jenderal Holtikultura, Syukur Iwantoro mengatakan sejauh ini realisasi pembangunan pabrik gula tebu berjalan mulus dengan tiga pabrik sudah mulai beroperasi.
Dari target pembangunan 9 pabrik, 3 pabrik mulai beroperasi sejak 2018. Sementara 6 pabrik sisanya, masih dalam tahap pembangunan dan izin pengurusan lahan.
"3 [pabrik gula tebu] sudah operasional, 3 sedang bangun pabrik, 3 lainnya sedang proses ijin pengurusan lahannya," katanya kepada Bisnis, Rabu (7/3/2018).
Dia mengatakan mengatakan ada 9 investor yang menanamkan dananya untuk pembangunan pabrik gula baru tersebut. Dia menyebut para investor menanamkan dana sekitar Rp28 triliun untuk seluruh pabrik gula.
"4 adalah Penanaman Modal Dalam Negeri [PMDN], sedangkan 5 lainnya adalah Penanaman Modal Asing [PMA]," katanya.
Pabrik-pabrik gula tersebut tersebar di wilayah Sumatera, Jawa dan Nusa Tenggara Barat. Syukur menjelaskan pabrik gula yang sudah jalan itu ada di Blitar, Ogan Sumatera Selatan, Lamongan, Dompu dan Lampung.
"Pabrik-pabrik gula yang baru itu ada di Blitar, Ogan Sumatera Selatan, kemudian Lamongan, Dompu, dan Lampung," katanya.