Bisnis.com, SURABAYA - PT Mitra Pinasthika Mulia (MPM), distributor sepeda motor Honda di Jawa Timur dan NTT berencana menambah toko atau gerai spare part MPM Exclusive Part Shops (MEPS) seiring dengan target peningkatan penjualan spare part 15% tahun ini.
Part Division Head MPM Hari Subagiyo mengatakan rencananya akan ada tiga lokasi perluasan jaringan toko spare part yakni Kediri, Sidoarjo dan Malang.
"Sebelumnya kita sudah kembangkan MEPS di Malang tapi akan kita tambah lagi seiring dengan permintaan pasar," katanya saat acara Update Market Part, Jumat (23/2/2018).
Dia mengatakan pasar spare part tahun lalu cukup menggembirakan di tengah situasi ekonomi yang kurang baik. Di saat pasar sepeda motor kurang bergairah, permintaan spare part justru meningkat. MPM sendiri pada 2017 mengalami pertumbuhan penjualan spart part hingga 18%.
"Tahun lalu memang banyak orang menunda untuk membeli motor dan lebih memilih untuk merawat motornya. Kondisi inilah yang mendorong permintaan spare part kami," jelasnya.
Adapun tahun lalu MPM mencatatkan penjualan di divisi spare part mencapai Rp828 miliar atau naik 18% dibandingkan kinerja penjualan pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 60% dikontribusi oleh penjualan spare part dan 40% merupakan penjualan oli.
"Untuk tahun ini kami perkirakan ada potensi kenaikan sampai 5%, jadi target penjualan oli dan spare part kami proyeksikan 15%," imbuhnya.
Hari menambahkan selain menambah toko spare part di tiga kota tersebut, MPM juga akan menambah MEPS di lingkungan part center guna memudahkan konsumen ritel untuk membeli spare part.
"Termasuk akan memperluas gudang part center kami," imbuhnya.
Untuk memenuhi kebutuhan spare part, MPM tahun ini juga menambah produk baru seperti Honda Injection Cleaner untuk perawatan motor injection dan Honda Part Cleaner untuk membersihkan komponen rem dan komponen lain dari kotoran.