Bisnis.com, SURABAYA – Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Pemerintah Australia Barat menyepakati kerjasama sektor pendidikan dengan melibatkan sepuluh universitas di Jatim dalam sebuah konsorsium. Sektor pendidikan disasar untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di provinsi Jatim.
Dalam kunjungannya ke Surabaya, Menteri Pertambangan, Perminyakan, Perdagangan, Hubungan Industri, dan Hubungan Asia Australia Barat, Bill Johnston mengungkapkan pemerintah Australia membuka lebar kesempatan bagi masyarakat Jawa Timur untuk menempuh pendidikan di Negeri Kanguru.
“Australia Barat dan Jatim sudah lama menjalin kerjasama.Banyak mahasiswa asal Jatim di Perth. Kami ingin terus mentransfer teknologi sehingga mereka bisa kembali ke sini dan membawa benefit untuk Indonesia,” jelas Johnston di Surabaya, Rabu (27/9/2017).
Johnston menjelaskan masih banyak peluang yang dapat dijajaki oleh Australia Barat dan Jawa Timur pada berbagai sektor. Dia mencontohkan upaya ekspansi sejumlah perusahaan patungan Australia-Indonesia yang beroperasi di Jatim, yang menghasilkan produk untuk diekspor ke negara lain.
Gubernur Provinsi Jatim Soekarwo mengungkapkan Jatim dan Australia Barat sudah 27 tahun menjadi Sister State dan secara konsisten memperbarui serta mengevaluasi kerja sama yang telah dilakukan setiap lima tahun sekali.
“Hari ini Menteri Johnston hadir khusus untuk meresmikan East Java-Western Australia Universities Consortium. Kerja sama ini bagus sekali, di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi yang perkembangannya sangat pesat,” ujar Pakde Karwo saat menerima delegasi Menteri Johnston di Gedung Negara Grahadi.
