Bisnis.com, MALANG – Produk susu PT Greenfields Indonesia diperkirakan bisa menembus 95 juta liter pada 2019 dengan beroperasinya peternakan sapi perah di Kec. Wlingi, Kab. Blitar.
Head of Farm PT Greenfields Indonesia Heru Prabowo mengatakan saat ini produksi susu dari peternakan sapi perah di Kec. Ngajum, Kab. Malang mencapai 51,1 juta litter dengan asumsi produktivitas sapi mencapai 35 liter/ekor.
“Untuk peternakan di Kec. Wlingi, Kab. Blitar mulai beroperasi mulai September ini, namun diperkirakan bisa berproduksi penuh pada 2019,” katanya di sela-sela Media Fam Trip di Malang, Rabu (3/5/2017).
Sepanjang Pada 2019, diperkirakan produksi susu dari peternakan di Wlingi, Kab. Blitar mencapai 43,8 juta liter dengan asumsi produktivitas sapi di sana mencapai 30 liter/ekor.
Dengan luas peternakan yang mencapai 170 hektare, maka populasi sapi di sana diharapkan kapasitas optimalnya mencapai 10.000 ekor dalam empat tahun mendatang.
Sementara itu, pada September nanti akan didatangkan sapi perah sebanyak 2.000 ekor, sedangkan Februari 2018 akan didatangkan lagi sebanyak 2.500 ekor.
Dengan sapi sejumlah itu, maka diharapkan produksi susu dari peternakan sapi setidaknya menyamai produksi susu di peternakan Greenfields I Ngajum yang mencapai 125 ton/hari.
Head of Dairy Manufacturing Southeast Asia PT Greenfields Indonesia Darmanto Setyawan mengatakan dengan luasan empat kali luas dari pabrik di Ngajum, maka pabrik pengolah susu yang baru milik perusahaan tersebut di Palaan, Kab. Malang jelas mampu mengolah lebih banyak susu bila dibandingkan pabrik yang lama.
Namun, untuk mengembangkan kapasitas produksi di pabrik susu di Palaan, maka perlu didudukung pengembangan produk susu dan turunannya, juga produksi susu, serta pengembangan pasarnya.
Yang jelas, pabrik tersebut mampu mengolah susu sebanyak 72 juta liter/tahun.
Country Head Sales & Marketing PTAustAsia Food Syahbanta Sembiring mengatakan mengantisipasi peningkatan produksi susu dari peternakan PT Greenfields Indonesia dengan dibukanya peternakan di Kab. Blitar, maka pihaknya berupaya makin memperbesar angka penjualan susu, terutama susu segar yang menjadi unggulan perusahaan tersebut.
