Bisnis.com, SURABAYA - PT KAI Commuter melakukan penyesuaian kapasitas pengguna commuter line wilayah atau loadfactor yang sebelumnya 150 persen kini menjadi 120 persen.
VP Corporate Secreatary KAI Commuter, Anne Purba mengatakan commuter line merupakan layanan angkutan kereta api kelas ekonomi yang mendapat penugasan pemerintah sebagai public service obligation (PSO) atau layanan publik bersubsidi.
“Penyesuaian kapasitas pengguna dinamis (loadfactor) ini akan berlaku mulai 1 Agustus 2023 yang akan diterapkan pada perjalanan commuter line yang memiliki jarak tempuh perjalanan lebih dari 100 KM dan menggunakan sarana kereta kelas ekonomi (K3),” jelasnya, Senin (31/7/2023).
Adapun penyesuaian kapasitas loadfactor ini sesuai dengan Surat dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan No.M.006/3/9/K2//DJKA/2023 Tanggal 17 Juli 2023, tentang Penyesuaian Kapasitas Penumpang.
KAI Commuter menyesuaikan kapasitas jumlah pengguna pada 16 pelayanan perjalanan Commuter Line wilayah atau KA Lokal yang ada di Wilayah 8 Surabaya dan sekitarnya.
Sebelumnya aturan kapasitas dinamis penguna yang berlaku memiliki kapasitas 150 persen pengguna dari jumlah tempat duduk (100 persen tiket dengan tempat duduk dan 50 persen tiket tanpa tempat duduk. Namun kini akan menjadi 120 persen pengguna (100 persen dengan tempat duduk dan 20 persen tiket tanpa tempat duduk).
Baca Juga
Sebanyak 16 pelayanan perjalanan commuter line yang mengalami penyesuaian kapasitas pengguna seperti kereta Commuter Line Dhoho rute Blitar - Surabaya Kota dan sebaliknya, kereta CL Dhoho CL Penataran Surabaya - Kertosono - Blitar - Malang - Surabaya, dan kereta Commuter Line Blorasura rute Cepu - Surabaya Pasar Turi dan sebaliknya.