Bisnis.com, MALANG — Mobil listrik Wuling Air EV diminati konsumen Jatim yang ditandai dengan banyaknya angka pemesanan yang sampai saat ini mencapai 200 unit.
Direktur Wuling Perdana Group, Yudi Irawan Wijaya, mengatakan sedangkan untuk penjualan sampai saat ini sudah mencapai 40 unit untuk di Malang dan di Jatim 100 unit.
“Angka penjualan ini termasuk besar karena pemasaran mobil ini baru September lalu,” katanya di sela-sela peluncuran Air EV di Malang, Selasa (18/10/2022).
Masyarakat Malang dan Jatim antusias menyambut kehadiran mobil listrik ini, karena beragam alasan, seperti kesadaran lingkungan, hemat, dan harga terjangkau.
Dengan edukasi yang terus menerus dan konsisten dari pemerintah, kata dia, tampaknya menyadarkan masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan. Caranya a.l dengan menggunakan mobil listrik yang tidak menambah polusi udara.
Biaya operasional mobil listrik, kata dia, juga mudah dan hemat karena tidak perlu menggunakan oli mesin, kecuali oli gardan. Untuk mengisi listrik, juga relatif mudah, cukup mencolokkan ke colokan listrik dengan daya listrik sebesar 2.200 VA.
Baca Juga
“Jika dayanya kurang dari itu, juga tetap bisa, namun disarankan daya listrik 2.200 VA agar optimal,” ujarnya.
Dengan pengisian selama delapan jam, kata dia, maka cukup untuk digunakan sepanjang 200 km. Selain itu, harganya relatif terjangkau, di kisaran Rp200 juta-Rp300 juta/unit.
Wuling Air Ev, menurut dia, merupakan jenis city car. Oleh karena itulah, konsumen yang telah membeli dan memesan listrik memanfaatkan mobil tersebut untuk berbagai keperluan seperti ke kantor, berbelanja, sekolah, dan lainnya.
“Sebenarnya bisa juga untuk digunakan ke luar kota karena kecepatan sampai 130 km/jam,” ujarnya.
Terkait dengan target penjualan Wuling Air Ev di Malang dan Jatim, dirinya tidak menargetkan pada angka tertentu. Hal itu terjadi karena di sisi produksi dan pasokan masih terbatas. Karena itulah, pemesanan baru bisa direalisasikan sekitar 1-3 bulan.
Jika produksi dan pasokan ke diler sudah banyak, kata Yudi, maka baru dirinya menargetkan penjualan mobil listrik tersebut dalam jumlah tertentu. “Kami bersyukur, ternyata banyak masyarakat yang sudah mengetahui kehadiran mobil ini. Ini berkat review dari kanal youtube sehingga berhasil mengedukasi masyarakat dengan baik,” ucapnya.(K24)
