Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Antisipasi Krisis Pangan, Kadin Sebut Industri Agro Perlu Persiapan Dini

InaGro Expo menjadi salah satu langkah untuk memacu sektor agro seiring dengan target pemerintah pada 2024 yang ingin menjadi lumbung pangan dunia.
Ketua Kadin Jatim Adik Dwi Putranto saat pembukaan pameran InaGro Expo 2022 di Grand City Surabaya. -Ist
Ketua Kadin Jatim Adik Dwi Putranto saat pembukaan pameran InaGro Expo 2022 di Grand City Surabaya. -Ist

Bisnis.com, SURABAYA -  Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menilai sektor agro dari hulu hingga hilir mulai saat ini perlu dipersiapkan dengan serius mengingat kebutuhan pangan dunia ke depan semakin meningkat seiring dengan jumlah pertumbuhan penduduk.

Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi Hukum dan Komunikasi Kadin Indonesia, Yukki Nugrahawan Hanafi mengatakan ke depan sektor agro akan memainkan peran sangat penting dalam mendukung produksi pangan yang berkelanjutan.

“Untuk itu perlu dukungan semua pihak dalam membangun daya saing produksi industri melalui pengembangan sub sistem hulu hingga hilir,” katanya di sela-sela gelaran InaGRO Expo 2022, Kamis (11/8/2022).

Dia mengatakan gelaran InaGro Expo ini menjadi salah satu langkah untuk memacu sektor agro seiring dengan target pemerintah pada 2024 yang ingin menjadi lumbung pangan dunia. Menurutnya, Indonesia bisa terancam ketergantungan impor jika industri pertanian tidak disiapkan dari sekarang.

“Kebutuhan pangan akan meningkat dengan bertambahnya populasi di dunia. Pada waktu itu penduduk dunia diperkirakan 9 miliar jiwa dan penduduk Indonesia diperkirakan mencapai 350 juta jiwa sehingga kita harus mampu meningkatkan produksi pangan,” ujarnya.

Yukki menambahkan, Jatim yang kaya dengan potensi pertanian perikanan dan peternakan diyakini akan menjadi penggerak ekonomi nasional terdepan jika potensi-potensi investasi sektor pertanian perikanan dan peternakan dikembangkan secara optimal.

Ketua Kadin Jatim, Adik Dwi Putranto mengatakan InaGRO Expo 2022 adalah satu wujud komitmen Kadin Jatim bersama-sama pemerintah daerah dan pengusaha untuk terus mendorong peningkatan sektor agro Jatim, termasuk dengan Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) dan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). 

“Ini adalah pameran bersama sebagai upaya bersama mewujudkan ketahanan pangan nasional. Karena saat ini, isu krisis pangan global terus bergaung dan hal ini harus kita antisipasi dengan melakukan percepatan peningkatan sektor agro, mulai dari sektor pertanian, perikanan dan peternakan melalui transformasi teknologi," ujarnya.

Adik menambahkan, hasil dari gelaran InaGRO Expo yang disertai dengan diskusi ini nantinya akan disampaikan kepada gubernur dan presiden sehingga diharapkan dapat menguatkan kolaborasi sektor pertanian, perkebunan dan peternakan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper