Bisnis.com, SURABAYA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk meluncurkan layanan Smart Branch sebanyak 241 gerai secara serentak di Indonesia guna semakin mempermudah nasabah dalam bertransaksi melalui fitur digital.
Dari total 241 gerai Smart Branch tersebut, sebanyak 24 Smart Branch berada di Jawa Timur yang terdiri dari 20 Hybrid Branch, 3 Upgrade Branch dan 1 Digital Box.
Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri Panji Irawan menjelaskan Smart Branch ini didesain untuk dapat mengakomodir kebutuhan nasabah berdasarkan tingkat adopsi digital dengan menghadirkan proses layanan yang terintegrasi dengan digital channel dan self-service machine.
“Selain itu, nasabah yang memerlukan konsultasi produk dan layanan lainnya juga dapat langsung dibantu oleh General Banker (GB) yang bertugas,” katanya seusai Launching Smart Branch di Surabaya, Jumat (29/7/2022).
Dia mengatakan Smart Branch merupakan satu kesatuan dari strategi Bank Mandiri dalam menyelenggarakan layanan perbankan secara omni-channel, sehingga masing-masing nasabah yang memiliki karakter berbeda-beda sesuai dengan digital savviness-nya akan tetap terlayani, baik nasabah yang sudah akrab dengan digital maupun yang belum.
Menurutnya, strategi Bank Mandiri tersebut sudah direncanakan termasuk aspek SDM-nya, yakni karyawan eksisiting dapat dialihkan tugasnya ke layanan digital dan jika sudah memadai bisa di tempatkan kembali ke posisi yang meningkatkan agresifitas penjualan guna meningkatkan produktivitas Bank Mandiri.
“Setiap pegawai punya peranan, sehingga dengan layanan Smart Branch itu, karyawan tetap akan dicarikan tempat, diberi pelatihan, diberi pendidikan, sehingga karyawan Bank Mandiri punya opsi apakah mau jadi sales, admin, atau middle office maupun back office,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia - Jatim, Budi Hanoto mengatakan digitalisasi perbankan sangat Penting dilakukan di era teknologi sekarang ini, sebab ke depan layanan perbankan semakin membutuhakn kecepatan dan kemudahan serta aman.
“Kami menyambut baik adanya sistem Smart Branch ini karena masyarakat diberikan suatu tawaran servis yang mudah. Dampaknya, ada percepatan uang beredar, dan transaksi ekonomi meningkat,” ujarnya.
