Bisnis.com, MALANG - Positif Covid-19 di Kota Malang bertambah 19 orang sehingga secara kumulatif menjadi 406 orang per-Senin (20/7/2020).
Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widianto mengatakan dari 406 positif Covid-19 itu, meninggal 31 orang (bertambah 2), sembuh 107 orang, dan dirawat 268 orang (bertambah 17).
“Tambahan konfirmasi positif berasal dari 5 warga wilayah Kec. Kedungkandang (L21/PDP), (P20/OTG), (L19/OTG), (P71/PDP), dan (P56/PDP),” katanya Senin (20/7/2020).
Juga, 5 warga wilayah Kec. Lowokwaru (L36/PDP), (L47/PDP), (L44/PDP), (L61/PDP), dan (1 data belum masuk); 2 warga wilayah Kec. Blimbing (P59/PDP) dan (P50/OTG), 4 warga klojen (1 data blm masuk), (P65/PDP), (P53/OTG) dan (P42), 2 warga Sukun (P35/PDP) dan (P71), dan 1 warga Tegaron (P58/PDP).
PDP total sebanyak 547 orang dengan rinci, PDP meninggal 52 orang, PDP sehat (selesai pengawasan) 208 orang, dan PDP perawatan: 287 orang (bertambah 13).
Sementara ODR 4.476 orang ( bertambah 476), OTG 1.309 (bertambah 55), ODP 1.070 orang (bertambah 11) dengan rinci, 76 orang ipantau (bertambah 7), 992 orang selesai dipantau (bertambah 4), dan 2 orang meninggal.
Pada kesempatan lain, Pemkot Malang memberikan beasiswa bagi warganya yang berprestasi namun kurang mampu dari jenjang SD-perguruan tinggi. Tahap awal, ada 481 pelajar hingga mahasiswa menerima bantuan tersebut.
Rincinya, 100 siswa tingkat SD dan sederajat, 100 siswa SMP dan sederajat, 100 siswa SMA dan sederajat, 100 siswa SMK, dan 81 mahasiswa yang tengah menempuh pendidikan di Kota Malang maupun di luar Kota Malang.
"Total anggaran yang kami siapkan kurang lebih mencapai Rp3 miliar.Beasiswa tersebut untuk saat ini hanya diberikan kepada pelajar berprestasi yang kurang mampu" ujar Wali Kota Malang Sutiaji.