Bisnis.com, MALANG - Penggunaan data atau internet Telkomsel di Jatim tumbuh sebesar 13 persen di periode work from home (WFH) mulai 15 Maret 2020 lalu.
General Manager Network Operation and Quality Management Region Jawa Timur Telkomsel Permata Jaya Simarmata mengatakan sejak awal periode WFH yang dimulai 15 Maret lalu, di Jawa Timur, Telkomsel mengalami peningkatan penggunaan data sekitar 13% dengan intensitas penggunaan internet oleh setiap pelanggan selama sekitar 6-8 jam per hari.
“Peningkatan trafik penggunaan data paling banyak di perumahan, terutama perumahan dosen serta beberapa rumah sakit. Sementara itu, jika dikategorikan berdasar daerah, secara berurutan Mojokerto, Malang, Surabaya, dan Jombang mengalami peningkatan penggunaan data tertinggi di Jawa Timur,” katanya pada jumpa pers virtual, Jumat (3/4/2020).
Untuk mengantisipasi lonjakan trafik komunikasi masyarakat Indonesia sejak diberlakukannya imbauan dari Pemerintah RI untuk melakukan aktivitas dari rumah sebagai upaya memutus rantai penularan virus Covid-19, Telkomsel sendiri telah melakukan upaya pengamanan akses jaringan dengan memaksimalkan fungsi seluruh spektrum besar yang dimiliki Telkomsel, yakni frekuensi 900, 1.800, 2.100, dan 2.300 MHz.
Telkomsel juga telah melakukan pengamanan jaringan di wilayah residensial dan titik posko penanggulangan Covid19, seperti kantor pemerintahan terkait dan rumah sakit. Komitmen menghadirkan cakupan dan kualitas jaringan terdepan ini juga diwujudkan Telkomsel melalui sinergi dengan Pemerintah RI seperti melalui Kementerian BUMN, Kementerian PUPR dan Kementerian Kominfo RI.
General Manager Consumer Sales Region Jawa Timur Telkomsel Erick Noviantoro mengatakan, Telkomsel berkomitmen terus proaktif mengambil peran dalam upaya gotong royong untuk terus bergerak maju bersama Pemerintah Republik Indonesia (RI) dan seluruh elemen masyarakat dalam menghadapi situasi darurat nasional Corona Virus Disease (Covid-19) di Indonesia.
Sebagai salah satu bentuk gerakan solidaritas bersama dan sesuai dengan imbauan Pemerintah RI untuk mengutamakan aktivitas di rumah, Telkomsel mendedikasikan potensi perusahaan untuk membantu masyarakat Indonesia melewati tantangan melalui gerakan #DiRumahTerusMaju.
Inisiatif #DiRumahTerusMaju merupakan gerakan solidaritas untuk bersama-sama menjaga Indonesia dengan menyinergikan seluruh aset di ekosistem digital Telkomsel dalam bidang e-learning, e-health, e-commerce, e-donation, entertainment, serta mengoptimalkannya dengan menggandeng para pelaku industri terkait sehingga dapat memberikan manfaat dan dampak yang lebih terasa di semua sektor kehidupan masyarakat.
“Saat ini kita tengah diuji dan di saat kita semua perlu saling menjaga jarak untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, Telkomsel sebagai leading telco digital company berkomitmen mengambil peran sebagai connectivity enabler untuk menjaga masyarakat dapat terus terhubung dan bermanfaat bagi satu sama lain,” ucapnya.
Namun, kata dia, Telkomsel juga menyadari tidak dapat berjalan sendiri, sehingga melalui #DiRumahTerusMaju, Telkomsel memaknai semangat gotong royong yang didorong pemerintah RI dengan menyinergikan ekosistem digital yang selama ini telah kami bangun sekaligus mengoptimalkannya dengan bergandengan tangan dan berkolaborasi dengan para mitra dan pemangku kepentingan di berbagai bidang yang memiliki tekad yang sama untuk membantu masyarakat Indonesia.
Telkomsel meyakini bahwa kita dapat melewati ujian ini jika semua pihak turut berkontribusi untuk bersama-sama menjaga Indonesia.
Erick juga menambahkan bahwa meskipun dengan kondisi karyawan dan mitra Telkomsel yang menerapkan WFH, kondisi tersebut tidak mengurangi kualitas pelayanan Telkomsel kepada pelanggan.
Terbukti dengan diterapkannya berbagai cara baru dalam melayani pelanggan namun tetap mendukung program physical distancing yang dicanangkan pemerintah salah satunya dengan memberikan kemudahan pemesanan melalui instant messaging pada beberapa outlet.
“Sebagai tanggung jawab sosial kami, Telkomsel juga memberikan 100 perdana simPATi dengan paket data 6,5 GB kepada BNPB di Surabaya untuk membantu operasional BNPB di Surabaya dalam menghadapi pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.