Bisnis.com, SURABAYA - PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE), pengembang properti Tanrise Group tahun ini berencana mengembangkan proyek high rise di kawasan Jl. Panjang Jiwo Surabaya yang bakal menyasar segmen pasar menengah.
Direktur Utama Tanrise Belinda Natalia mengatakan proyek baru bernama Kyo Society ini diyakini akan memenuhi kebutuhan hunian masyarakat Surabaya seperti halnya mahasiswa dan pekerja karena lokasinya berdekatan dengan Universitas Surabaya.
"Fasilitas yang akan dibangun dalam Kyo Society ini juga akan menciptakan sebuah komunitas hunian sehingga ada interaksi antar penghuni," katanya seusai RUPS LB, Selasa (2/4/2019).
Direktur Penjualan dan Pemasaran Joseph Lukito Utojohardjo menambahkan proyek apartemen Kyo Society tersebut akan memiliki 33 lantai dengan banyak tipe studio.
"Memang akan menyasar middle class, tapi tidak menutup kemungkinan segmen atas juga bisa membeli untuk investasi lalu disewakan kembali ke mahasiswa," katanya.
Direktur Teknik dan Operasional Sonny Budhiman menambahkan selain proyek baru di Surabaya, saat ini RISE juga sedang melanjutkan proyek superblok di Jember.
"Saat ini proyek Jember sudah fase pengurukan sebelum pemancangan setelah itu siap dilanjutkan tahap pembangunan," katanya.
Dia menambahkan hingga saat ini penjualan proyek komersial di superblok sudah mencapai 80%.
Adapun dalam RUPS Luar Biasa perusahaan berkode saham RISE tersebut terjadi perubahan susunan pengurus. Perseroan telah menyetujui surat pengunduran diri Daniel Richard R selaku Direktur Perseroan yang resmi non-aktif dari jabatannya per 31 Januari 2019.
Perseroan juga melakukan penunjukan direksi baru Direktur Teknik dan Operasional Sonny Budhiman dan Direktur Penjualan dan Pemasaran Joseph Lukito Utojohardjo. Diharapkan dengan adanya perubahan direksi tersebut dapat meningkatkan kinerja perusahaan terutama dalam mengembangkan produk properti ke depan.
