Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ini Persamaan Kota Fremantle di Australia Barat dengan Surabaya

Kota Fremantle di Perth Australia Barat memiliki karakter yang mirip dengan Kota Surabaya Jawa Timur bagian utara atau kawasan pelabuhan, yakni sama-sama daerah jajahan dan memiliki banyak bangunan bersejarah yang sebagian masuk dalam daftar cagar budaya.
Kota Fremantle di Perth Australia Barat memiliki karakter yang mirip dengan Kota Surabaya bagian utara atau kawasan pelabuhan./Peni Widarti
Kota Fremantle di Perth Australia Barat memiliki karakter yang mirip dengan Kota Surabaya bagian utara atau kawasan pelabuhan./Peni Widarti

Bisnis.com, PERTH – Kota Fremantle di Perth Australia Barat memiliki karakter yang mirip dengan Kota Surabaya Jawa Timur bagian utara atau kawasan pelabuhan, yakni sama-sama daerah jajahan dan memiliki banyak bangunan bersejarah yang sebagian masuk dalam daftar cagar budaya.

Bahkan Fremantle memiliki bangunan penjara zaman dahulu yang kini telah dijadikan sebagai tujuan wisata penjara. Kota Fremantle merupakan kota warisan yang didirikan di daerah Walyaup pada 1829 pada saat penjajahan Eropa.

Perekonomian awal di daerah tersebut didorong oleh perdagangan gandum, daging, dan wol. Pada 1900, infrastruktur Fremantle terus berkembang termasuk adanya pelabuhan, industri manufaktur dan pengelolaan ikan, Museum Maritime, rumah sakit, pasar, sekolah dan jalur kereta api dari Fremantle ke Perth.

Manager Economic Development and Markerting City of Fremantle Tom Griffiths mengatakan pihaknya tidak hanya sebatas mengidentifikasi bangunan bersejarah dan merevitalisasinya tetapi juga aktif melakukan promosi melalui berbagai kegiatan festival setiap bulannya. 

"November nanti juga banyak event misalnya festival Fremantle BeerFest, Serbian Film Festival, Eco Fashion Eeek, Sundown Session, hingga Fremantle Symphony Orchestra," ujarnya saat dikunjungi wartawan Surabaya dalam International Media Visit (IMV) Australian Embassy untuk Indonesia, Senin (23/10/2017).

CEO Fremantle Chamber of Commerce, Olwyn Williams mengatakan perkembangan yang terjadi di Fremantle telah menghasilkan Gross Region Product (GRP) mencapai AUD$4,27 miliar pada 2012-2013. Kontribusi besar diperoleh dari adanya Pelabuhan Fremantle karena telah menjadi gerbang perdagangan dengan arus barang 30 juta ton kargo.

"Selain perdagangan gandum dan daging, di pelabuhan Fremantle juga menjadi tempat perdagangan hasil laut seperti ikan dan lobster," ujarnya.

Senior Planning Project Officer City of Fremantle, Paul Trotman mengatakan Kota Fremantle telah menfokuskan diri untuk merevitalisasi pusat kota melalui sejumlah kebijakan yang ramah investasi guna meningkatkan kepercayaan investor.

Hal ini berdampak pada perubahan kota ini yakni berkembangnya hotel, ritel, perumahan dan komersial area sesuai dengan master plan. Hasilnya, sekitar 1,3 juta wisatawan datang ke kota ini baik melalui darat atau bandara serta cruise.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Editor : News Editor
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper