Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Kota Surabaya bekerja sama dengan Polrestabes Surabaya tengah menyiapkan sekitar 30 unit mobil layanan vaksinasi guna mempercepat pelaksanaan vaksinasi massal.
Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan penggunaan mobil untuk program vaksinasi ini diyakini akan mempermudah jangkauan kelompok masyarakat terutama difabel dan lansia yang tidak memungkinkan untuk datang langsung ke lokasi vaksinasi.
“Insya Allah Pak Kapolrestabes punya inovasi, ada mobil, nanti kita akan gabung dengan mobilnya kita, ada sekitar 30 mobil. Nanti ketika ada vaksin pertama untuk lansia, yang kedua nanti untuk difabel yang tidak bisa datang ke tempat vaksinasi. Kita akan datangi dengan mobil yang kita punya,” jelasnya dalam rilis, Kamis (12/8/2021).
Dia mengatakan untuk mencapai target herd immunity di Surabaya Raya, capaian vaksinasi di wilayah aglomerasi yang meliputi Sidoarjo, Gresik, Mojokerto, dan Lamongan juga harus mencapai 70 persen. Untuk itu, Pemkot Surabaya juga berencana mengirimkan tenaga kesehatan untuk membantu percepatan vaksinasi di wilayah aglomerasi.
“Nakes kita nanti akan berbagi untuk membantu di Surabaya Raya. Sehingga aglomerasi sesuai arahan Bapak Pangdam V/Brawijaya, Bapak Kapolda Jatim, dan Ibu Gubernur Jatim bisa terbentuk. Sehingga kita Surabaya Raya bisa aman,” ujarnya.
Pada 12 Agustus 2021, Pemkot Surabaya bersama dengan Pemprov Jatim dan TNI menggelar vaksinasi serentak di 67 titik lokasi yang tersebar di 31 kecamatan. Salah satunya di Lapangan Thor dan vaksinasi untuk pelajar SMP se Surabaya digelar di Islamic Center Surabaya.
Pemkot Surabaya sendiri telah menyiapkan 218.610 dosis dua vaksin Sinovac. Dengan harapan, masyarakat yang sudah menerima vaksin dosis satu pada rentan 24 Juli - 9 Agustus dapat terpenuhi seluruhnya.
“Insyaallah, kabarnya Sabtu akan datang lagi, kita akan lakukan lagi di hari berikutnya,” imbuhnya.