Bisnis.com, SURABAYA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur memperluas akses perdagangan sembako murah pada program Lumbung Pangan Jatim hingga di kota/kabupaten Mojokerto, kota/kabupaten Pasuruan, dan Bangkalan, sehingga menjadi delapan wilayah.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan 5 wilayah yang mendapakan layanan sembako murah ini sama seperti program sebelumnya di Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik yakni bebas ongkos kirim.
"Ini merupakan inovasi untuk bisa memberikan layanan sembako murah kepada warga di masa transisi menuju era new normal," katanya, Minggu (14/6/2020).
Dia mengatakan saat ini masyarakat dihadapkan dengan kondisi pandemi yang terpaksa segala kegiatan harus dilakukan dengan memenuhi protokol kesehatan, termasuk upaya menghindari kontak langsung. Untuk itu, belanja online sangat disarankan untuk meminimalisir kontak dengan banyak orang.
"Dengan adanya layanan online, masyarakat bisa tetap stay at home di tengah pandemi tapi tidak kekurangan akses pada kebutuhan pangan,” katanya.
Mantan Menteri Sosial ini menambahkan ke 5 wilayah ini juga dipilih sebagai lokasi pengembangan program lantaran ada kesiapan infrastruktur layanan pengiriman oleh PT Pos Indonesia yang menjadi mitra Pemprov Jatim.
Bahkan selain pemesanan dilakukan via website, juga bisa melalui Whatsapp 0811-334-0033 dan bisa langsung bayar di tempat serta gratis ongkos kirim merupakan subsidi dari Pemprov Jatim.
Adapun program Lumbung Pangan Jatim yang berlangsung hingga 21 Juli 2020 itu hingga 13 Juni 2020 mencatatkan penjualan mencapai Rp5,96 miliar untuk 15 jenis produk bahan pokok.