Bisnis.com, SURABAYA - Samabe Bali Suites and Villas memberikan klarifikasi adanya kasus omicron yang menginfeksi warga Jawa Timur seusai berwisata di Bali dan menginap di Samabe Bali.
Manager Hotel Samabe Bali, Vina Wijaya, menjelaskan pasien warga Surabaya berinisial TYC yang terpapar Covid-19 varian Omicron tersebut memang benar meningap di samabe Bali Suites and Villas pada 11 - 15 Desember 2021, tetapi bukan pada 20 - 25 Desember seperti yang diberitakan beberapa media sebelumnya.
“Pada saat check-in, ibu TYC beserta suami telah mengikuti prosedur pengecekan suhu tubuh, penggunaan hand sanitizer, dan check-in melalui peduli lindungi. Ibu TYC beserta suami telah meninggalkan area Samabe Bali 15 Desember 2021 pada pukul 09.20 WITA,” jelasnya dalam rilis, Rabu (5/1/2022).
Dia mengatakan pada pemberitaan di salah satu media sebelumnya menyebutkan bahwa gejala pertama dirasakan TYC saat di Surabaya pada 25 Desember 2021. Tanggal tersebut melebihi rentan waktu masa inkubasi virus terhitung saat TYC meningglkan area Samabe Bali Suites.
“Berdasarkan informasi dari CDC Amerika Serikat, masa inkubasi virus Covid-19 untuk varian omicron adalah 73 jam atau 3 hari. Ini juga sesuai dengan pernyataan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Ketut Suarjaya bahwa masa inkubasi sudah lewat,” jelasnya.
Vina memastikan Samabe Bali and Villas telah memiliki sertifikat CHSE dan memastikan setiap kamar selalu dilakukan proses disinfektan sebelum dihuni oleh tamu. Selain itu, pihaknya juga telah melakukan tes PCR terhadap seluruh karyawannya, dan mendapatkan vaksin 2 dosis.
Baca Juga
Menurutnya, klarifikasi ini perlu dilakukan sebab telah berdampak terhadap bisnis perhotelan dan pariwisata di Bali karena pemberitaan yang kurang tepat dapat menimbulkan keresahan masyarakat.
“Sejak pemberitaan yang kurang tepat beredar, Samabe Bali Suites and Villas telah terdampak baik secara materiil maupun inmateriil,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
