Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Angin Kencang Merusak Puluhan Rumah di Situbondo dan Pamekasan

Cuaca ekstrem hujan disertai angin kencang juga mengakibatkan pohon berukuran besar di jalur pantura Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus, tumbang dan menutup badan jalan.
Rumah warga Kecamatan Besuki rusak akibat angin kencang, Sabtu (4/4/2021)./Antara-BPBD Situbondo
Rumah warga Kecamatan Besuki rusak akibat angin kencang, Sabtu (4/4/2021)./Antara-BPBD Situbondo

Bisnis.com, SITUBONDO - Angin kencang disertai hujan deras menerjang dua desa di Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, mengakibatkan puluhan rumah warga porak-poranda dan bahkan pohon tumbang dan menimpa rumah warga.

"Angin kencang disertai hujan deras pada Sabtu (3/4) malam, terjadi di Desa Demung, dan Desa Pesisir, Kecamatan Besuki," ujar Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Situbondo, Gatot Trikorawan di Situbondo, Minggu.

Ia menyebutkan tercatat ada 22 rumah warga di Dusun Demung Barat dan Dusun Semiring, Desa Demung porak-poranda akibat diterjang angin kencang disertai hujan deras.

Semula, sekitar pukul 18.30 WIB di wilayah Desa Demung terjadi hujan deras disertai dengan angin kencang, lalu pada pukul 18:45 WIB hujan semakin deras dan secara bersamaan angin kencang meruntuhkan puluhan atap rumah warga.

Di Desa Pesisir (Kecamatan Besuki), cuaca ekstrem hujan deras yg disertai angin kencang juga mengakibatkan pohon kelapa milik menimpa salah satu rumah warga setempat.

"Beruntung saat kejadian pemilik rumah sedang di luar rumah atau di teras rumah, sehingga bisa menyelamatkan diri saat mendengar pohon tumbang dan menimpa rumahnya di bagian tengah," kata Gatot.

Menurut Gatot, cuaca ekstrem hujan disertai angin kencang juga mengakibatkan pohon berukuran besar di jalur pantura Desa Mojosari, Kecamatan Asembagus, tumbang dan menutup badan jalan.

Sementara di Sumenep, angin puting beliung melanda dan memporak-porandakan sejumlah bangunan milik warga di dua desa di Kecamatan Kalianget.

"Kejadiannya tadi siang sekitar pukul 13.15 WIB dan saat ini tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Sumenep sudah berada di lokasi bencana," kata Kepala BPBD Pemkab Sumenep Abd Rahman Riadi kepada wartawan per telepon di Sumenep, Sabtu sore.

Dua desa yang dilanda puting beliung itu masing-masing Desa Pinggir Papas dan Desa Karanganyar, Kecamatan Kalianget, Sumenep.

Data sementara yang dilaporkan tim BPBD Pemkab Sumenep dari lokasi kejadian, sedikitnya empat bangunan rusak akibat angin puting beliung tersebut.

Musibah ini terjadi di 20 lokasi, yakni di Desa Karanganyar 12 lokasi dan di Desa Pinggir Papas 8 lokasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper