Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rangkaian Gerbong Kereta di Malang Jalan Sendiri Lalu Anjlok

Rangkaian gerbong yang anjlok tersebut, merupakan kereta cadangan yang ada di Stasiun Malang Kota Lama, yang terdiri atas 14 as roda.
Sejumlah teknisi berusaha mengevakuasi rangkaian gerbong kereta api tak berlokomotif yang anjlok setelah sebelumnya meluncur tanpa kendali sejauh dua kilometer dan menabrak eskavator di Stasiun Kotalama, Malang, Jawa Timur, Rabu (18/11/2020). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut./Antara-Ari Bowo Sucipto
Sejumlah teknisi berusaha mengevakuasi rangkaian gerbong kereta api tak berlokomotif yang anjlok setelah sebelumnya meluncur tanpa kendali sejauh dua kilometer dan menabrak eskavator di Stasiun Kotalama, Malang, Jawa Timur, Rabu (18/11/2020). Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut./Antara-Ari Bowo Sucipto

Bisnis.com, MALANG - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI tengah menyelidiki rangkaian gerbong kereta api yang anjlok di Stasiun Kota Lama, Kota Malang, Jawa Timur, pada Rabu (18/11/2020).

Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Suprapto mengatakan kejadian anjloknya rangkaian gerbong langsiran tersebut, terjadi pada pukul 15.02 WIB. Kejadian tersebut melibatkan tujuh gerbong, dengan empat di antaranya anjlok.

"Penyebabnya masih dalam tahap penyelidikan. Rangkaian terdiri atas tujuh gerbong, yang anjlok adalah gerbong kereta 1-4," katanya di Kota Malang, Jawa Timur, Rabu.

Ia menjelaskan rangkaian gerbong yang anjlok tersebut, merupakan kereta cadangan yang ada di Stasiun Malang Kota Lama, yang terdiri atas 14 as roda.

Menurut dia, gerbong kereta tersebut, anjlok pada saat proses langsir.

Suprapto menambahkan, akibat kejadian tersebut, tidak ada korban jiwa. Sementara itu, untuk perjalanan kereta api yang melintas di Stasiun Malang Kota Lama, tidak terganggu dan bisa melalui jalur satu.

"Kejadian ini tidak ada korban jiwa. Untuk perjalanan kereta api, masih bisa melintas di Stasiun Malang Kota Lama melalui jalur satu," katanya.

Rangkaian gerbong kereta api tanpa lokomotif tersebut, sebelum anjlok meluncur tanpa kendali dari arah Stasiun Malang Kota Baru dan menabrak ekskavator yang dipergunakan untuk memperbaiki rel di sekitar Stasiun Malang Kota Lama, sebelum akhirnya anjlok dan berhenti.

Salah seorang saksi mata Slamet Effendy (50), warga Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, mengatakan kejadian tersebut mengakibatkan getaran dan suara yang cukup keras.

"Getarannya teras sampai rumah, suaranya juga kencang," katanya.

Slamet menambahkan kejadian tersebut terjadi kurang lebih sekitar pukul 15.00 WIB, tidak lama setelah kereta api Penataran jurusan Surabaya-Blitar yang melintas di jalur satu. Setelah kereta api Penataran tersebut melintas, terjadi kecelakaan itu.

"Setelah kereta Penataran lewat, gerbong tanpa lokomotif itu berjalan sendiri dari arah Stasiun Malang Kota Baru," katanya.

Hingga saat ini, para petugas dan teknisi dari KAI masih melakukan evakuasi terhadap empat gerbong kereta api yang anjlok di Stasiun Malang Kota Lama tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper