Bisnis.com, PACITAN - Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyerahkan bantuan kepada sejumlah pihak dalam rangka membantu pemulihan ekonomi akibat pandemi Covid-19 di Kabupaten Pacitan.
“Bantuan ini semoga dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya dan membantu pemulihan ekonomi, khususnya di Pacitan,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Provinsi Jawa Timur Mohammad Yasin di sela sambutan pembukaan penyerahan bantuan di Pendapa Bupati Pacitan, Minggu (18/10/2020).
Bantuan yang diberikan rinciannya yakni penyerahan simbolis sertifikat program strategis nasional, instansi pemerintah dan lembaga keagamaan, bantuan langsung tunai dana desa dan bantuan masker untuk pendamping desa.
Kemudian, bantuan keuangan khusus badan usaha milik desa masing-masing Rp50 juta untuk BUMDes Berkah Abadi Desa Wonogondo, BUMDes Rejo Mulyo Desa Sidomulyo dan BUMDes Widoro Makmur Desa Widoro.
Berikutnya, bantuan sosial beras bagi keluarga penerima manfaat PKH dari Kemensos RI melalui Bulog Jatim, bantuan kredit program dana bergulir, PEN dan Kartu OPOP (One Pesantren One Product) dari Bank Jatim, serta kredit program dana bergulir dan PKPJ dari Bank UMKM.
Selanjutnya, penyaluran KUR, KUR Super Mikro dan BPUM dari Bank BRI, lalu penyaluran KUR, kredit PEN dan BPUM dari Bank BNI, penyaluran KUR dan SME dari Bank Mandiri serta bantuan subsidi upah, penerima manfaat program BPJS Ketenagakerjaan.
Baca Juga
Sementara itu, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyampaikan Pemprov bertekad agar masyarakat setempat selalu sehat dan kegiatan perekonomian selamat.
“Bantuan ini untuk menciptakan masyarakat sehat dan memulihkan pergerakan ekonomi,” kata Khofifah.
Di tempat sama, Bupati Pacitan Indartato mengapresiasi dan berterima kasih kepada Gubernur Jatim yang sudah menyalurkan bantuan untuk masyarakat setempat di tengah pandemi Covid-19.
“Saya atas nama Bupati dan warga Pacitan sangat berterima kasih ke Ibu Khofifah serta Pemprov Jatim atas perhatian yang diberikan. Ini sangat berguna dan semua penerima harus memanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
