Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Positif Covid-19 di Kota Malang lampaui 800 pasien

Dari kumulatif positif Covid-19 sebanyak 823 orang, meninggal 62 orang (bertambah 2), sembuh 452 orang (bertambah 12), dan dalam pemantauan 309 orang (bertambah 18).
Wali Kota Malang Sutiaji (kiri) bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada Gerakan 26 Juta Masker di Malang, Jumat (7/8/2020). Istimewan
Wali Kota Malang Sutiaji (kiri) bersama Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada Gerakan 26 Juta Masker di Malang, Jumat (7/8/2020). Istimewan

Bisnis.com, MALANG — Positif Covid-19 di Kota Malang mencapai 823 pasien, bertambah 32 pasien hingga Sabtu (8/8/2020).

Kabag Humas Pemkot Malang Nur Widianto mengatakan dari kumulatif positif Covid-19 sebanyak 823 orang itu, meninggal 62 orang (bertambah 2), sembuh 452 orang (bertambah 12), dan dalam pemantauan 309 orang (bertambah 18).

“Keterangan tambahan konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 32 orang itu dari PDP swab keluar 28 orang, meninggal 2 orang, dan kontak erat 2 orang,” ujarnya.

Suspek total 1.789 orang (berkurang 11) terdiri atas isolasi RS 112 orang (berkurang 5), isolasi rumah 263 orang (berkurang 7), probable 72 orang, discarded 1.342 orang (bertambah 1).

Sementara itu, Wali Kota Malang Sutiaji dan Ketua TP PKK Kota Malang, Widayati Sutiaji turut mendukung penuh gerakan yang diinisiasi oleh Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur terkait Gerakan 26 juta Masker.

"Dari data yang ada, Pemkot Malang telah menyalurkan kurang lebih 960 an ribu masker di tahap awal. Saat ini kami menyiapkan 1,5 juta masker untuk dibagikan kepada masyarakat melalui TP PKK secara berjenjang mulai tingkat Kota sampai RT/RW bahkan menyasar sampai tingkat dasawisma" ujarnya.

Namun, dia mengingatkan, apa guna jika masker yang telah dibagikan tidak digunakan secara benar. Karena itulah melalui ibu-ibu PKK akan dibagikan masker tersebut sekaligus memberikan literasi dan sosialisasi pada masyarakat.

Untuk Kota Malang, penyerahan masker secara simbolis dilaksanakan di wilayah Kampung Heritage Kayu Tangan sebagai salah satu lokasi yang menjadi ikon wisata sejarah di Kota Malang.(K24)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Choirul Anam
Editor : Hafiyyan
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper