Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pasien Sembuh dari Covid-19 di Jatim Catatkan Rekor

Rerata angka pasien sembuh di Jatim sekitar 200 - 300 orang per hari.
Pekerja merapikan tempat tidur di Sarana Olaraga Tri Dharma yang dijadikan ruang isolasi mandiri Covid-19 di Gresik, Jawa Timur, Senin (20/7/2020). Petrokimia Gresik mengubah sarana olaraga tersebut menjadi ruang isolasi mandiri Covid-19 yang terdiri dari 40 ruangan dengan kapasitas 80 tempat tidur yang telah dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung, hal itu bertujuan sebagai bentuk antisipasi tingginya kasus mewabahnya virus Corona di Surabaya Raya./Antara-Zabur Karuru
Pekerja merapikan tempat tidur di Sarana Olaraga Tri Dharma yang dijadikan ruang isolasi mandiri Covid-19 di Gresik, Jawa Timur, Senin (20/7/2020). Petrokimia Gresik mengubah sarana olaraga tersebut menjadi ruang isolasi mandiri Covid-19 yang terdiri dari 40 ruangan dengan kapasitas 80 tempat tidur yang telah dilengkapi sejumlah fasilitas pendukung, hal itu bertujuan sebagai bentuk antisipasi tingginya kasus mewabahnya virus Corona di Surabaya Raya./Antara-Zabur Karuru

Bisnis.com, SURABAYA - Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Jawa Timur dari hari ke hari mengalami peningkatan bahkan data per 23 Juli 2020 menyebutkan ada 665 orang telah terkonfirmasi sembuh.

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan penambahan jumlah pasien sembuh pada 23 Juli itu merupakan angka yang tertinggi. Dalam seminggu terakhir rerata angka pasien sembuh di Jatim sekitar 200 - 300 orang per hari.

"Kita semua berharap bisa mempertahankan milestone jumlah prosentase kesembuhan yang melebihi kasus aktif yang masih dirawat," katanya, Jumat (24/7/2020).

Dia mengatakan ada 30 kabupaten/kota di Jatim dengan kasus kesembuhan yang melebihi 50 persen dari jumlah kasus positif aktif yang dirawat.

Dampaknya, kini seperti Sidoarjo telah berhasil bertransformasi dari zona merah menjadi zona oranye, salah satunya ada jumlah pasien sembuh yang tertinggi di wilayahnya pada 23 Juli yakni sebanyak 178 orang.

Menurutnya, capaian tersebut merupakan hasil kerja sama semua pihak terutama tenaga kesehatan, rumah sakit rujukan, TNI - Polri serta relawan dan masyarakat.

"Meski angka kesembuhan tinggi tapi jangan bahagia berlebihan sampai lupa kalau Jatim masih darurat. Masyarakat harus terus disiplin menjaga protokol kesehatan," katanya.

Data Pemprov Jatim per 23 Juli 2020. menyebutkan, total kumulatif kasus positif di Jatim telah mencapai 19.450 orang. Jumlah itu bertambah sebanyak 357 orang pada 23 Juli 2020.

Sementara total pasien yang telah sembuh yakni sebanyak 11.125 orang atau setara dengan 57,19 persen dari total kasus. Sedangkan yang masih dirawat hingga kini sebanyak 6.800 orang atau setara 34,9 persen, dan total kasus meninggal sebanyak 1.525 orang atau 7,84 persen. Kasus meninggal sendiri telah bertambah 29 orang pada periode tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Peni Widarti
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper