Bisnis.com, SURABAYA - Pabrik Gula PT Rejoso Manis Indo (RMI) menggelontorkan 1 ton gula untuk program operasi pasar di Surabaya, Kediri dan Malang gun membantu pemerintah dalam menekan harga gula di pasaran yang mulai naik.
Humas RMI, M Syaiful Amri mengatakan gula yang dijual ke pasar tersebut dijual seharga Rp11.500/kg atau lebih rendah dari harga pasaran yang mulai naik sekitar Rp13.000 - Rp14.000/kg.
"Kami melakukan operasi pasar juga atas perintah Dinas Perindustrian dan Pergadangan Jatim untuk melakukan penyesuaian harga di wilayah setempat," katanya dalam rilis, Rabu (22/1/2020).
Adapun gula yang dijual dalam operasi pasar tersebut untuk pasar murah Surabaya sebanyak 350 kg, di Pasar Betek Kediri sebanyak 300 kg dan di Pasar Blimbing Malang sebanyak 350 kg.
"Masyarakat yang membeli gula di operasi pasar ini dibatasi hanya 4 kg maksimal," katanya.
Dia menambahkan, RMI sendiri merupakan pabrik gula baru yang berada di Desa Rejoso, Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar.
RMI merupakan bagian dari upaya Kementerian Pertanian mendorong percepatan swasembada gula nasional dengan menargetkan pada 2020 terbangun 9 pabrik gula baru yang tersebar di Jawa dan luar Pulau Jawa serta kawasan timur Indonesia.
Saat ini, terdapat 3 pabrik gula baru yang sudah mulai beroperasi, salah satunya PG RMI di Blitar.
Kapasitas produksi rata-rata 6.000-10.000 TCD (tones of cane per day/ ton tebu per hari) dengan tingkat rendemen di atas 8%. Dari 3 pabrik gula baru tersebut bisa menghasilkan 3.000 ton gula per hari.
Syaiful menambahkan, melalui operasi pasar ini diharapkan masyarakat juga mulai mengenal produk RMI yang tergolong baru.
