Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BNPT Telusuri Jaringan Teroris di Balik 3 Ledakan di Bangil, Pasuruan

Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius tidak mau berspekulasi mengenai kelompok teroris yang telah membuat 3 ledakan secara berturut-turut di Pasuruan Jawa Timur. Menurutnya, BNPT masih melakukan pengecekan dan mengimpun informasi atas insiden ledakan tersebut.
Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius saat memberikan pernyataan di pertemuan CCPCJ di Wina, Austria, Senin (14/5/2018)/Dok. KBRI Wina
Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius saat memberikan pernyataan di pertemuan CCPCJ di Wina, Austria, Senin (14/5/2018)/Dok. KBRI Wina

Bisnis.com, JAKARTA--Badan Nasional Penanggulangan Teroris tengah menelusuri jaringan pelaku aksi teror 3 ledakan bom di wilayah Bangil, Pasuruan, Jawa Timur.

Kepala BNPT Komjen Suhardi Alius tidak mau berspekulasi mengenai kelompok teroris yang telah membuat 3 ledakan secara berturut-turut di Pasuruan Jawa Timur. Menurutnya, BNPT masih melakukan pengecekan dan mengimpun informasi atas insiden ledakan tersebut.

"Kami masih menghimpun informasi ya. Tidak tahu ini bom panci atau bom paku atau bukan, nanti kami cek dulu," tuturnya, Kamis (5/7/2018).

Menurut Suhardi, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror sudah berada di lokasi untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di wilayah yang terkena 3 ledakan itu. Dia minta agar masyarakat bersabar dan menunggu hasil penyelidikan BNPT dan Densus 88 atas ledakan tersebut.

"Densus kan sudah ada di sana. Nanti kami cari dulu informasi sedetail mungkin mengenai ini. Tunggu saja ya," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper