Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Krakatau Steel Siap Memenuhi Kebutuhan Baja Cangkul Petani

PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. mengaku siap memenuhi kebutuhan baja yang akan digunakan sebagai bahan baku cangkul, menyusul adanya sinergi Badan Usaha Milik Negara untuk pembuatan cangkul bagi petani.
Ilustrasi./Antara
Ilustrasi./Antara

Bisnis.com, SIDOARJO – PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. mengaku siap memenuhi kebutuhan baja yang akan digunakan sebagai bahan baku cangkul, menyusul adanya sinergi Badan Usaha Milik Negara untuk pembuatan cangkul bagi petani.

President Director/CEO PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Mas Wigrantoro Roes Setyadi mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan ini karena mampu membantu para petani.

"Kami akan sangat mendukung program ini karena penggunanya petani dan hasilnya untuk meningkatkan produksivitas petani," ucapnya di Sidoarjo, Jatim, Senin (17/4/2017). Menurutnya, program itu juga merupakan sinergi BUMN dan bisnis dari PT Krakatau Steel adalah memproduksi baja.

"Dari beberapa alasan tersebut kami optimistis mampu dan sangat mendukung berjalannya program ini dengan baik. Dan kami mampu melakukannya," ujarnya.

Disinggung terkait dengan target pemenuhan bahan baku, dirinya mengatakan kalau hal itu sesuai dengan kebutuhan pasar karena berapapun permintaan pasar pihaknya sanggup untuk memenuhinya. "Kalau bicara pemenuhan pasar kami sanggup untuk memenuhinya," katanya.

Untuk tahap pertama ini pihaknya sudah memasok sebanyak 40 ton baja yang bisa digunakan sebagai bahan baku sekitar empat juta cangkul. "Jadi berapapun kebutuhan pasar, kami sanggup untuk memenuhinya," ucapnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Boma Bisma Indra (Persero) Rahman Sadikin mengatakan untuk tahap awal ini akan diproduksi sebanyak 100.000 unit cangkul. "Sampai dengan saat ini sudah sampai produksi sebanyak 50 ribu unit cangkul dari target sebanyak 100.000 unit cangkul perbulannya," tuturnya.

Menurutnya, pembuatan cangkul ini akan diselesaikan sebanyak 75% dan sisanya akan diteruskan oleh para pelaku industri kecil dan menengah untuk penyelesaiannya. "Kami optimistis pemenuhan cangkul para petani ini bisa dipenuhi demi menyejahterakan dan meningkatkan produktivitas petani," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : News Writer
Editor : News Editor
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper