Pendiri Brilio Joseph Wadakethalakal Mundur

Dhiany Nadya Utami
Kamis, 15 November 2018 | 17:00 WIB
CEO & Co Founder PT Brilio Ventura Indonesia (Brilio.net) Joe Wadakethalakal, memberikan paparan saat berkunjung ke Wisma Bisnis Indonesia, di Jakarta, Rabu (9/8)./JIBI-Dwi Prasetya
CEO & Co Founder PT Brilio Ventura Indonesia (Brilio.net) Joe Wadakethalakal, memberikan paparan saat berkunjung ke Wisma Bisnis Indonesia, di Jakarta, Rabu (9/8)./JIBI-Dwi Prasetya
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Joseph Wadakethalakal memutuskan mundur dari jabatan CEO sekaligus Co-Founder perusahaan penerbit konten digital tersebut.

Pria yang kerap disapa Joe ini menjelaskan bahwa sejak awal memang Kapanlagi Youniverse (KLY) memiliki andil dalam melahirkan Brilio, sejalan dengan misi mereka untuk membangun bisnis media khusus milenial di Indonesia.

Selama beberapa tahun belakangan, ujar Joe, dirinya dan KLY sebagai pemegang saham terbesar mendiskusikan ke mana mereka akan membawa perusahaan tersebut, termasuk kemungkinan mengonsolidasikan Brilio secara penuh ke dalam KLY.

“Awalnya saya pikir akan mustahil membangun sebuah startup di dalam sktruktur korporasi. Tapi setelah melalui satu titik, konsolidasi ternyata mampu membawa bisnis ini ke level lain dengan fokus di sumber daya, aset, dan tahu bagaimana mengombinasikan formula yang tepat. Itulah Brilio saat ini,” tutur Joe dalam surat elektronik kepada koleganya di Brilio dan rekan bisnisnya bertanggal Kamis, (8/11).

Adapun jajaran petinggi Brilio lainnya termasuk Chief Marketing Officer Danny Purnono, Chief Technology Officer Adi Cahyono, serta Pemimpin Redaksi Titis Widyatmoko bertahan di posisinya masing-masing.

Joe menyebut pengalaman selama beberapa tahun terakhir di Brilio merupakan hal yang yang sangat berarti dalam perjalananan karirnya. Menurutnya selama ini timnya telah berhasil membangun budaya yang baik dan akan memiliki potensi yang besar ke depannya.

This is a bittersweet moment. Saya bangga dan bersyukur atas tahun-tahun yang saya jalani dengan luar biasa. Saya yakin saya meninggalkan perusahaan di tangan yang baik,” ungkapnya.

Kepada Bisnis, Joe mengatakan kini dia aktif mengembangkan bisnis jasa layanan korporat bersama keluarganya yang diberi nama Permitindo.com.

“Untuk sementara saya lagi membantu itu berkembang sambil memikirkan tentang startup berikut,” katanya kepada Bisnis, Kamis (15/11).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper