PT Angkasa Pura I (Persero) Satukan UMKM Dalam Kegiatan Borneo Fair 2018

Balikpapan (10/11) - Sebanyak 24 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ikut serta dalam acara Borneo Fair 2018 di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.

Balikpapan (10/11) - Sebanyak 24 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) ikut serta dalam acara Borneo Fair 2018 di Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Balikpapan.

Acara Borneo Fair 2018 yang berlangsung 10-13 November 2018 ini dibuka oleh Walikota Rizal Effendi didampingi  Kus Hendratno PTS. General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan, Ketua Dekranasda Balikpapan Arita Effendi, Muhaimin Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Oemy Facesly,  Kepala  Dinas Perindustrian Koperasi dan Perdagangan Serang Abdul Wahid dan perwakilan Dinas Koperasi dan UMKM Balikpapan.

UMKM yang diundang selain dari Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan juga berasal dari Bandara Internasional Adi Soemarmo Solo, Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang, Bandara Internasional Adi Sucipto Yogyakarta dan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado. Mereka UKM binaan Angkasa Pura I.

Kus hendratno  mengatakan sambutannya sebanyak 5 Provinsi yang ikut serta dalam kegiatan Borneo Fair 2018. 

"Kegiatan ini merupakan suatu wadah untuk melakukan promosi bagi usaha yang akan dikembangkan pelaku UKM," katanya.

Menurut Kus pihaknya memiliki komitmen untuk bersama-sama membantu mengembangkan usaha kecil mikro dan menengah yang ada di Balikpapan. 

PT Angkasa Pura I (Persero) Satukan UMKM Dalam Kegiatan Borneo Fair 2018

Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan masih memiliki ruang yang tersedia untuk dapat di manfaatkan, sehingga Bandara akan makin ramai dikunjungi.

"Saya berterima kasih kepada Pemerintah Kota Balikpapan yang mendukung sehingga acara ini dapat dilaksanakan hingga tiga hari mendatang tanggal 10 - 13 November 2018," tuturnya.

Borneo Fair 2018 merupakan pameran yang menawarkan berbagai hasil produk UMKM unggulan diantaranya dari Yogyakarta berupa rajutan, Solo dan Semarang berupa Batik, Balikpapan dengan manik-manik khasnya ditambah dengan makanan olahan buah salak.

Rizal Effendi secara resmi membuka acara Borneo Fair. 

Walikota menyampaikan  apresiasi kepada PT Angkasa Pura I (Persero) yang telah melaksanakan kegiatan Borneo Fair 2018.

"Karena Bandara tidak hanya sebagai tempat berangkat maupun datangnya penumpang namun disisi lain Bandara dapat dijadikan sebagai tempat untuk promosi bagi UMKM," katanya.

Lebih lanjut Rizal Effendi mengatakan "PT Angkasa Pura I (Persero) secara aktif memberikan pembinaan kepada UMKM disetiap daerah, untuk itu bagi UMKM agar dapat saling belajar guna peningkatan kualitas hasil produknya," ujar Rizal.

Rizal Effendi berharap  kegiatan yang sangat baik ini dapat terus dilaksanakan dan untuk selanjutnya agar mengadakan kegiatan pameran atau expo UMKM kreatif yang diminati kaum remaja seperti berbasis teknologi, aplikasi, film, animasi, food dan fashion.

"Selain itu PT Angkasa Pura I (Persero) Balikpapan sebagai pengelola Bandara SAMS Sepinggan Balikpapan sangat membanggakan baru-baru ini meraih penghargaan sebagai Bandara Sehat dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, untuk itu kita harus menjaganya", ungkap Rizal.

Sebagai informasi Borneo Fair sebelumnya telah dilaksanakan tahun 2016 yang lalu dengan melibatkan 16 UMKM asal Balikpapan, tahun 2018 ini sebanyak 5 Provinsi dengan 24 UMKM dan untuk kedepannya tahun 2019 mendatang rencananya akan melibatkan 13 Bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : MediaDigital
Editor : MediaDigital
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

# Hot Topic

Rekomendasi Kami

Foto

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper