Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo menyebut rumah sakit harus memanfaatkan kecanggihan teknologi untuk meningkatkan efisiensi yang berujung pada peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat.
Hal tersebut diungkapkan Jokowi saat memberikan sambutan dalam Kongres XIV Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia di Jakarta Conventin Center. Menurutnya, harapan tersebut juga tercermin dalam tema yang diangkat dalam kongres tersebut yakni ‘Dengan Smart Hospital dan Jiwa Hospitalpreneurship Rumah Sakit Indonesia Siap Melaksanakan Universal Health Coverage dan Berkompetisi pada Era Global’.
“Kita tahu saat ini kita di era revolusi industri 4.0 yang membawa perubahan dan akan membawa perubahan sangat dahsyat. Kesehatan medik juga berubah sangat cepat, saya pastikan itu. Persi harus menyiapkan ini, harus merencanakan ini,” katanya di Jakarta, Rabu (17/10/2018).
Baca Juga
Jokowi menambahkan perkembangan teknologi juga akan mempengaruhi pengelolaan rumah sakit dan meningkatkan transparansi antara pasien, dokter, dan penyedia layanan kesehatan.
Teknologi big data dan genomic membantu mengidentifikasi penyakit pasien sehingga didapat obat yang sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, keberadaan teknologi diakuinya bisa dimanfaatkan untuk memperkuat database pasien di rumah sakit sehingga data tersebut terintegrasi mulai dari meja pendaftaran hingga meja operasi.
“Beberapa contoh smart hospital di dunia di Mountain View California [El Camino Hospital] yang berkolaborasi dengan Sillicon Valley. Saya kira seperti ini akan cepat masuk,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel