Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Enam Daerah di Sumsel Rawan Gempa Akibat Berdekatan dengan Cicin Api Asia

Enam dari 17 kabupaten dan kota dalam wilayah Sumatra Selatan (Sumsel) termasuk daerah rawan gempa bumi karena berada dekat dengan cincin api Asia atau Samudera Hindia.
Ilustrasi./ANTARA-Anis Efizudin
Ilustrasi./ANTARA-Anis Efizudin

Bisnis.com, PALEMBANG – Enam dari 17 kabupaten dan kota dalam wilayah Sumatra Selatan (Sumsel) termasuk daerah rawan gempa bumi karena berada dekat dengan cincin api Asia atau Samudera Hindia.

Keenam daerah itu yakni Kota Pagaralam, Lubuklinggau, Kabupaten Lahat, OKU Selatan, Empat Lawang, dan Musirawas, kata Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Kenten Palembang, Nandang di Palembang, Kamis (11/10/2018).

Dia menjelaskan Indonesia berada dalam kawasan seismik aktif dan kompleks dengan enam zona subduksi atau zona yang terdapat pada batas antarlempeng yang bersifat konvergen.

Berdasarkan kondisi tersebut, sejumlah wilayah di Tanah Air termasuk Sumsel cukup rawan terjadi gempa seperti yang terjadi di Lombok, Palu, dan terbaru di Situbondo.

Berdasarkan kurun waktu kejadian gempa di beberapa daerah tersebut, wilayah Sumsel berpotensi terjadi gempa jika lempeng cincin api (ring fire) di Samudra Hindia bergerak, terangnya.

Menurut dia melihat gempa yang terjadi di sejumlah daerah akhir-akhir ini, sekarang ini status provinsi yang memiliki Gunung Dempo yang merupakan gunung berapi aktif masih aman dari status kegempaan.

Meskipun masih tergolong aman dari status kegempaan, masyarakat terutama yang berada di enam daerah Sumsel bagian Barat yang tergolong rawan gempa perlu meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah timbulnya korban jiwa dan harta benda dalam jumlah besar jika bencana itu terjadi, ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper