Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pegadaian Kejar Target Laba Rp2,7 Triliun Tahun Ini

Pegadaian tahun ini tengah mengejar target perolehan laba Rp2,7 triliun seiring dengan transformasi bisnis di tubuh perseroan dan hadirnya sejumlah produk baru.
Warga menunggu melakukan bertransaksi di Kantor Pegadaian Cabang Senen, Jakarta, Kamis (15/6)./Antara-Akbar Nugroho Gumay
Warga menunggu melakukan bertransaksi di Kantor Pegadaian Cabang Senen, Jakarta, Kamis (15/6)./Antara-Akbar Nugroho Gumay

Bisnis.com, SURABAYA - PT Pegadaian (Persero) tahun ini tengah mengejar target perolehan laba Rp2,7 triliun seiring dengan transformasi bisnis di tubuh perseroan dan hadirnya sejumlah produk baru.

Direktur Utama Pegadaian, Sunarso menjelaskan selain melakukan banyak transformasi bisnis, perseroan juga mulai memperkuat layanan online melalui aplikasi, menambah produk baru seperti gadai tanpa bunga, gadai tanah syariah, dan layanan berbasis fintech.

"Dengan tambahan layanan, diharapkan bisa semakin memperluas pasar, serta menambah kepercayaan nasabah," ujarnya saat konferensi pers IBD Expo, Rabu (3/10/2018).

Dia menambahkan, Pegadaian juga sedamg gencar dengan program Bersih-Bersih yang merupakan bagian dari CSR yang terdiri dari Program Bersih Administrasi, Bersih Hati, dan Bersih Lingkungan sebagai bentuk kepedulian sosial Pegadaian kepada masyarakat.

"Salah satu program itu, kami namakan The Gade Clean and Gold yang merupakan bentuk kerja nyata Pegadaian agar bisa lebih dekat dengan masyarakat," katanya.

Adapun pada tahun lalu Pegadaian mencatatkan kinerja laba mencapai Rp2,5 triliun. Tahun ini ditargetkan lebih tinggi yakni Rp2,7 triliun, dan hingga Agustus 2018 sudah terealisasi Rp1,8 triliun atau mengalami pertumbuhan 12% dibandingkan Agustus 2017.

Sedangkan nasabah yang ingin dijangkau tahun ini adalah 11,5 juta secara nasional. Lebih spesifik lagi, jumlah nasabah tabungan emas sudah mencapai 1,4 juta dan akan dikejar sampai 1,5 juta. Total tabungan emas Pegadaian saat ini sudah mencapai 3,4 ton.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Peni Widarti
Editor : Fajar Sidik

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper