Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Waskita Karya Targetkan Proyek 12 Ha di Tohpati Denpasar Rampung 2019

PT Waskita Karya (Persero) Tbk menarget pada 2019 nanti pengerjaan proyek landed house (rumah tapak) Vasa Denpasar yang berada di kawasan Tohpati seluas 12 hektare akan rampung.
Ilustrasi./Antara
Ilustrasi./Antara

Bisnis.com, DENPASAR – PT Waskita Karya (Persero) Tbk menarget pada 2019 nanti pengerjaan proyek landed house (rumah tapak) Vasa Denpasar yang berada di kawasan Tohpati seluas 12 hektare akan rampung.

Direktur Keuangan dan Strategi PT Waskita Karya (Persero) Tbk Haris Gunawan mengatakan di kawasan tersebut dibangun empat claster perumahan, yakni ukuran ukuran 180 meter persegi, 200-250 meter persegi, 300 meter persegi, dan skema baru luas 300 meter persegi dengan 4 kamar.

Kata dia, saat ini, baru perumahan claster pertama yang dikejar. Untuk claster pertama, ada sebanyak 110 unit yang dibangun. Sementara, hingga saat ini baru terjual 80 unit.

“Itu untuk yang tahap satu ya, untuk tahap kedua kita belum tahu berapa,” katanya dalam Public Expose di Denpasar, Kamis (13/9/2018).

Kata dia, selain perumahan, di kawasan sleuas 12 hektare itu juga akan dibangun pusat perbelanjaan atau mal yang khusus menarget kaum milenial. Mal tersebut nantinya akan berada di depan perumahan dan menjadi satu-satunya di kawasan tersebut.

“Jadi kita akan bangun perumahan dan di depannya ada komersial area yakni mal, itu akan menjadi satu-satunya mal di daerah sana, dan mallnya bukan seperti pada umumnya tetapi lebih mengkhusus untuk para milenial,” katanya.

Menurutnya, semakin berkembangnya industri pariwisata di Bali menjadikan peluang perumahan juga punya potensi yang besar. Potensi pembangunan perumahan ini tidak hanya untuk masyarakat lokal saja, tetapi untuk pendatang dari daerah lain di Indonesia maupun luar negeri.

Kata dia, dengan rampungnya perumahan tersebut, Waskita Karya juga berencana akan menarget investasi lainnya di Bali. Adapun investasi selanjutnya yakni pembangunan apartemen.

“Apertemen yang jsutru kita akan bangun, soal dimana kita cari dulu lokasinya,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler