Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Helikopter Bawa Amunisi Jatuh di Afghanistan, 12 Tewas

Sedikitnya 12 orang tewas, termasuk dua warga negara Ukraina dalam kecelakaan helikopter di utara Afghanistan kemarin waktu setempat, menurut laporan pejabat Afghanistan.
Ilustrasi : Salah satu helikopter yang dioperasikan Rotorlift/rotorlift.com.au
Ilustrasi : Salah satu helikopter yang dioperasikan Rotorlift/rotorlift.com.au

Bisnis.com, JAKARTA - Sedikitnya 12 orang tewas, termasuk dua warga negara Ukraina dalam kecelakaan helikopter di utara Afghanistan kemarin waktu setempat, menurut laporan pejabat Afghanistan.

Helikopter milik perusahaan asal Moldova tersebut mengangkut 14 orang termasuk 11 anggota pasukan keamanan Afghanistan saat terjatuh di bagian utara Provinsi Balkh.

Otoritas penerbangan Moldova mengatakan dua warga Ukraina yang tewas dalam insiden itu adalah awak pesawat. Sedangkan satu awak pesawat lain yang juga warga Ukraina berhasil selamat.

Sumber keamanan Afghanistan membenarkan jumlah korban tewas itu. Sumber lain menyebut ada 13 orang tewas dan hanya satu pilot asing yang selamat dalam kecelakaan.

Helikopter tersebut terbang membawa amunisi dan meledak setelah terjatuh. Api membakar pesawat dan para penumpang hingga tak bisa dikenali, menurut sumber dari Afghanistan sbagaimana dikutip CNN.com, Senin (3/9/2018).

Sebelumnya, pejabat Afghanistan menyatakan hanya tiga orang tewas dalam insiden tersebut. Sebelum meledak, helikopter terjatuh lebih dulu tak lama setelah lepas landas di Distrik Dehdadi.

Wakil Komandan Pasukan Miiter Afghanistan Nazer Khuda Pamiri mengatakan bahwa pesawat jatuh karena masalah teknis.

Helikopter itu mengangkut pasukan militer Afghanistan dari pangkalan militer menuju Provinsi Faryab yang sedang bergejolak. Pamiri mengatakan helikopter terbakar setelah jatuh di darat.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Nancy Junita

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper