Bisnis.com, JAKARTA - Arema FC akhirnya memulangkan Sunarto alias si "Joker" ke kandang "singa" setelah sempat dipinjamkan ke Persiba Balikpapan dan memperkuat Persis Solo di Liga 2 Indonesia 2018.
Sunarto bukan nama baru di skuat Arema FC. Pemain yang kerap diturunkan ketika Singo Edan mengalami kebuntuan itu, tidak jarang menjadi penyelamat Arema dari kekalahan. Oleh karenanya, predikat si Joker melekat padanya.
Pelatih Arema FC, Milan Petrovic mengatakan dengan hadirnya Sunarto membuat dirinya banyak pilihan di lini depan. Hanya saja, untuk diturunkan di laga terakhir sebelum rehat karena perhelatan Asian Games 2018, Sunarto belum bisa diturunkan karena secara fisik masih belum siap.
"Untuk saat ini tidak mungkin memainkanya saat menghadapi Pusamania Borneo FC. Mungkin nanti setelah libur kami bisa mencobanya," ucap Milan di Malang, Rabu (8/8/2018).
Hadirnya Sunarto menjadikan Arema FC tanpa penyerang asing pada putaran kedua Liga 1 Indonesia 2018. Sebab, beberapa penyerang yang menghuni skuat Arema saat ini seluruhnya pemain lokal, yakni Dedik Setiawan, Rivaldi Bawuo dan Ahmad Nur Hardianto.
Milan mengaku senang dengan hadirnya Sunarto yang bisa mengisi posisi sayap. "Meskipun saya belum banyak tahu tentang kemampuan Sunarto, saya senang, sehingga saya banyak pilihan pemain depan," ucapnya.
Sementara itu, Manajemen Arema FC secara resmi juga melepas pelatih fisik, Dusan Momcilovic. Keputusan manajemen tersebut cukup mengejutkan, karena kinerja Dusan Momcilovic sejauh ini dinilai cukup bagus. Paling tidak kondisi fisik para pemain Arema FC jauh lebih terkontrol karena keberadaan pelatih yang akrab disapa Dule itu.
Dengan dilepasnya pelatih fisik tersebut, Milan mengaku cukup berat karena tim harus kembali beradaptasi dan menyesuaikan dengan program-program tanpa Dusan. "Kondisi ini memang cukup berat, kami harus menyiapkan semua program sendirian, termasuk latihan fisik. Namun, saya tetap menghormati apa yang sudah diputuskan manajemen," tuturnya.
Menjelang putaran kedua Liga 1 Indonesia 2018 bergulir, manajemen melepas beberapa pemain dan mendatangkan sejumlah pemain pula untuk mengisi slot yang ditinggalkan pemain lama.
Sebelum manajemen Singo Edan membidik pemain berkebangsaan Bahrain untuk mengisi slot pemain asing Asia di lini depan, namun gagal. Akhirnya, manajemen memulangkan Sunarto untuk mempertajam lini depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
