Bisnis.com, JAKARTA -Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,64% atau 37,27 poin ke level 5.859,08
Sepanjang hari ini, IHSG bergerak fluktuatif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rebound dan menguat pada awal perdagangan pekan ini, Senin (25/6/2018), menjelang rilis data neraca perdagangan Mei 2018.
IHSG rebound saat dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,49% atau 28,50 poin di level 5.850,31 dan menguat 0,50% atau 29,12 poin ke level 5.850,93 pada pukul 09.08 WIB.
Penguatan kinerja seluruh sektor mendongkrak rebound Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di zona hijau pada awal perdagangan hari ini, Senin (25/6/2018).
Pergerakannya lanjut sedikit terkikis dan naik 0,39% atau 22,53 poin ke level 5.844,34 pada pukul 09.28 WIB. Sepanjang perdagangan pagi ini, IHSG bergerak pada level 5.842,59 – 5.860,17.
Sebanyak 165 saham bergerak menguat, 89 saham bergerak melemah, dan 333 saham stagnan dari 587 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini.
Namun, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik melemah dan menetap di zona merah pada akhir sesi I perdagangan, pascarilis data neraca perdagangan.
IHSG turun 0,13% atau 7,28 poin ke level 5.814,53 pada akhir sesi I, setelah sempat rebound saat dibuka di zona hijau dengan kenaikan 0,49% atau 28,50 poin di level 5.850,31.
Kemudian, IHSG kembali menguat jelang akhir perdagangan, sebesat 1,06% atau 61,7 poin ke level 5.883,51.
Sejumlah analis memperkirakan pada hari ini pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) akan mulai terkonsolidasi menguat, pascapelemahan usia libur lebaran pekan kemarin.
Binaartha Sekuritas memperkirakan IHSG akan mengalami teknikal rebound pascalibur panjang lebaran.
Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.793,778 hingga 5.765,745.
Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.843,749 hingga 5.865,687. Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif.
Meskipun demikian, indikator Stochastic dan RSI sudah menunjukkan oversold, disertai dengan adanya bullish doji star candle, sehingga indeks berpeluang mengalami technical rebound.
Sementara itu, Reliance Sekuritas memproyeksikan pergerakan IHSG mulai terkonsolidasi pascapelemahan signifikan membuka perdagangan setelah libur panjang.
Analis Lanjar Nafi mengatakan secara teknikal IHSG berada pada level support lower bollinger bands dengan Momentum RSI yang cukup rendah mendorong pola pergerakan golden-cross Indikator RSI yang berindikasi terbentuk jika pergerakan selanjutnya kembali mencoba menguat.
"Sehingga diperkirakan IHSG akan bergerak menguat terbatas diawal pekan dengan rentang pergerakan 5.766-5. 916," demikian menurut risetnya.
Saham-saham yang masih dapat dicermati diantaranya ANTM, BBCA, BBNI, BBRI, BTPN, INDF, INTA, ITMG, KLBF, SMGR, UNTR, WSKT, ELSA.
Pantau pergerakan IHSG sepanjang hari ini di Bisnis.com secara live
Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 0,64% atau 37,27 poin ke level 5.859,08.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) menguat 1,06% atau 61,7 poin ke level 5.883,51 menjelang akhir perdagangan.
Indeks harga saham gabungan (IHSG) melemah 0,28% atau 16,45 poin ke level 5.805,37 di awal perdagangan sesi II
Mengakhiri sesi I perdagangan hari ini, Senin (25/6/2018), Indeks Harga Saham Gabungan (IHGS) turun 0,13% atau 7,28 poin ke level 5.814,53.
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik ke zona merah dan turun 0,18% atau 10,34 poin ke level 5.811,47 menjelang akhir sesi I perdagangan hari ini, Senin (25/6/2018).
Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) lanjut naik 0,15% atau 8,88 poin ke level 5.830,69 pada perdagangan pagi ini, Senin (25/6/2018).
Membuka perdagangan hari ini, Senin (25/6/2018), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,49% atau 28,50 poin di level 5.850,31.