Bisnis.com, PEKANBARU—Pemprov Riau bakal perpanjang status siaga darurat kebakaran lahan dan hutan (karlahut) 2018, yang akan berakhir 31 Mei mendatang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau Edwar Sanger mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan BMKG untuk upaya antisipasi karlahut.
"Setelah koordinasi dengan BMKG, kami akan rakor 28 Mei nanti dengan stakeholder terkait tentang perpanjangan status siaga karlahut ini," katanya Senin (21/5/2018).
Dari koordinasi sebelumnya, diperkirakan musim kemarau akan masuk pada Mei ini. Selain itu, Riau juga ikut berpartisipasi mendukung kesuksesan penyelenggaraan Asian Games, dari risiko gangguan karhutla.
Soal perpanjangan status siaga ini, belum diperkirakan sampai berapa lama waktunya, tetapi mungkin sampai akhir musim kemarau yang biasanya terjadi pada pengujung Oktober.
Namun keputusan perpanjangan itu juga masih menunggu hasil rapat evaluasi bersama antara pemprov dengan komandan satgas karhutla, yaitu Danrem 031 Wirabima.
"Pada rapat evaluasi nanti akan ditetapkan sampai kapan masa status siaga karhutla ini diperpanjang," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel