Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BCA Perkirakan Kenaikan Suku Bunga Acuan Hanya 0,25%

Bisnis.com, JAKARTA PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) memproyeksikan Bank Indonesia tidak akan menaikkan suku bunga acuan terlalu tinggi.
Nasabah melakukan transaksi di mesin ATM Bank BCA di Jakarta./JIBI-Felix Jody Kinarwan
Nasabah melakukan transaksi di mesin ATM Bank BCA di Jakarta./JIBI-Felix Jody Kinarwan

Bisnis.com, JAKARTA — PT Bank Central Asia Tbk. (BCA) memproyeksikan Bank Indonesia tidak akan menaikkan suku bunga acuan terlalu tinggi. 

Direktur BCA Vera Eve Lim memperkirakan bahwa bank sentral kemungkinan besar hanya menaikkan suku bunga acuan sekitar 25 basis poin atau 0,25%. “Saya pikir kalau naik 25 basis poin tidak terlalu berpengaruh kepada kredit,” ujarnya, Selasa (15/5/2018).  

Vera juga meyakini bahwa apabila terjadi kenaikan suku bunga acuan sebesar 25 bps pada Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia bulan ini, perbankan tidak akan serta merta meresponsnya dengan menaikkan suku bunga deposito dan suku bunga kredit.

Sejauh ini, BCA mengaku percaya diri dengan kinerja bisnisnya di tengah pelemahan kurs rupiah terhadap dolar AS belakangan ini. “Pertumbuhan kredit kami secara year to date tercatat bagus. Dan momentum yang ada ini harus kami jaga,” ucap Vera.  

Per kuartal I/2018, BCA telah menyalurkan kredit senilai Rp470 triliun, tumbuh 15% secara year on year. Selain itu, dana giro dan tabungan (CASA) pun naik 11,03% menjadi Rp451 triliun. Sementara rasio kredit bermasalah (NPL) pada tercatat sebesar 1,5%.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dini Hariyanti

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper