Bisnis.com, JAKARTA -- Terlambat sarapan ternyata memiliki konsekuensi yang besar terhadap kesehatan seseorang.
Menurut studi dalam jurnal Diabetic Medicine, ada kaitan antara obesitas pada penderita diabetes tipe 2 dengan kebiasaan hidup tak sehat dan terlambat sarapan menjadi salah satu faktor pendorong. Terlambat sarapan merupakan faktor risiko baru yang berkaitan dengan tingginya indeks massa tubuh pada penderita diabetes tipe 2.
Dilansir dari Antara, Senin (23/4/2018), studi yang dilakukan Sirimon Reutrakul, profesor endokrinologi, diabetes, dan metabolisme di College of Medicine University of Illinois, Chicago menunjukkan bahwa terlambat sarapan dapat membuat pergeseran jam biologis yang mengatur pola siang-malam.
Perubahan ini dapat mengganggu metabolisme energi dan ini terjadi ketika tubuh tidak merespons insulin dengan baik. Insulin merupakan hormon yang dibuat di pankreas dan membantu sel untuk mengambil serta menggunakan gula darah untuk energi.
Pankreas lalu mencoba mengompensasi dengan membuat lebih banyak insulin, hingga akhirnya kewalahan.
Hal ini dapat mengakibatkan kondisi yang disebut hiperglikemia, atau gula darah tinggi, yang bisa menyebabkan masalah kesehatan lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
