Bisnis.com, JAKARTA - Samsung masih bertahan di posisi teratas sebagai ponsel paling laris di Indonesia.
Berdasarkan data International Data Corporation, Samsung menutup 2017 dengan menguasai pasar sebesar 31,1%. Angka tersebut lebih besar dari tahun sebelumnya yang hanya 28,8%.
Di posisi selanjutnya berturut-turut ada Oppo (22,9%), Advan (7,7%), Asus (6,5%), dan Vivo (6.0%). Sementara 25,1% sisanya dimiliki vendor ponsel lain.
Sebelumnya, Vice President Samsung Electronics Indonesia Lee Kang Hyun, mengatakan kenaikan pangsa pasar mereka berasal dari seluruh lini ponsel yang dikeluarkan Samsung, baik dari seri flagship maupun ponsel murah. Namun, dia enggan merinci angka penjualan di Indonesia.
Lebih lanjut, Lee mengatakanpenjualan ponsel pintar Samsung naik seiring pertumbuhan pasar smartphone di Tanah Air menunjukkan kecederungan yang baik. “Ini sejalan dengan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang tinggi,” ujar Lee.
Samsung juga mengklaim telah menguasai market share lebih dari 70% di pasar ponsel premium.
“Itu dari ponsel flagship kami yakni S Series dan Note Series,” ujar Head of IM Product Marketing Samsung Electronics Indonesia Denny Galant saat peluncuran Galaxy S9 dan S9+ beberapa waktu lalu.
Denny mengatakan pangsa pasar di Indonesia masih tumbuh kendati tren global sedang menurun. Samsung optimistis dapat terus merajai pasar Indonesia.
“Buktinya pre-order Samsung S9 dan S9+ kemarin di luar perkiraan. Peminatnya amat banyak. Kami cukup confident,” tutur Denny.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
