Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pencarian Korban Longsor Brebes Resmi Ditutup

Pencarian korban longsor di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes resmi ditutup.
Petugas menunjukkan nama korban longsor di posko bencana Desa Pasir Panjang, Salem, Brebes, Jawa Tengah, Kamis (22/2/2018)./Antara-Oky Lukmansyah
Petugas menunjukkan nama korban longsor di posko bencana Desa Pasir Panjang, Salem, Brebes, Jawa Tengah, Kamis (22/2/2018)./Antara-Oky Lukmansyah

Kabar24.com, BREBES - Pencarian korban longsor di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes resmi ditutup.

Keputusan ini disampaikan oleh Noer Isrodin Muchlisin selaku Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Jawa Tengah melalui rilisnya.

Dalam pernyataannya, Noer yang juga menjadi penanggungjawab operasi SAR menuturkan bahwa keputusan didasarkan pada briefing melibatkan seluruh personil tim pencarian baik dari Basarnas, TNI, Polri, instansi terkait, Tim DVI, potensi SAR maupun masyarakat, Rabu (28/2/2018) pukul 14.00 WIB.

"Pencarian kami hentikan setelah 7 hari digelar sesuai dengan prosedur dan juga mengingat efisiensi dan efektifitas dari proses identifikasi lokasi korban yang masih tertimbun juga semakin sulit dengan area yang sangat luas," tulisnya dalam keterangan resmi yang direrima Bisnis.com, Rabu (28/2/2018).

Faktor lain yang membuat operasi pencarian ini resmi dihentikan yakni adanya potensi longsor susulan. Apalagi melihat situasi Bukit Lio yang selalu dilanda hujan deras.

"Semua jajaran sudah bekerja dengan maksimal, melakukan pencarian di seluruh sektor yang teridentifikasi, dan pihak keluarga juga sudah mengikhlaskan," katanya.

Meski dihentikan, situasi tanggap darurat bencana tetap dilanjutkan dalam rangka pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat. Terutama bagi mereka yang terdampak serta perbaikan/pemulihan infrastruktur.

Seperti diberitakan sebelumnya, longsor di Desa Pasir Panjang, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, tersebut terjadi pada kamis (22/2/18) pagi pukul 08.00 WIB. Berpuncak pada Bukit Lio, longsoran tanah menimbun pengguna jalan dan petani yang beraktivitas dibawahnya.

Dengan ditutupnya operasi pencarian tersebut maka berdasarkan data yang ada, jumlah korban longsor yang meninggal dunia mencapai 12 orang, dinyatakan hilang 6 korban dan selamat 18 orang.

Berikut adalah data nama-nama korban selamat, meninggal dunia dan dinyatakan hilang per Rabu (28/2/2018) pukul 15.07 WIB:

Korban selamat:

1. Dadang

2. Wartiah

3. Minarto

4. Eri Pujianto

5. Wati

6. Mulyono

7. Turti

8. Karyoto

9. Azam

10. Anto

11. Windi

12. Durti

13. Dasri

14. Daswa

15. Ajid

16. Tarsinah

17. Kuswanto

18. Warnoto

Meninggal dunia:

1. Karsini

2. Casto

3. Wati

4. Radam

5. Kiswan / Tewol

6. Wartinah

7. Sarmah

8. Turkiah

9. Rasminah

10. Casti

11. Caski (meninggal di rumah sakit)

12. Darsip

Dinyatakan hilang:

1. Marsui

2. Suwirso

3. Haryanto

4. Wastim Wahyu

5. Rustam Rusyadi

6. Sujono

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Rustam Agus

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper